Haji Uma Minta Agar Alokasi Anggaran Pendidikan Dalam APBN 2025 Prioritaskan Guru Honorer

Siwah Rimba

- Redaksi

Rabu, 4 September 2024 - 13:03 WIB

50269 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Jakarta – Anggota Komite IV Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma meminta agar guru honorer menjadi prioritas dari anggaran pendidikan Rp 722 triliun dalam Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2025.

Hal itu disampaikan Haji Uma dalam rapat kerja antara Komite IV DPD RI dengan Kementerian Keuangan, terkait rencana Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2025 di Gedung DPD RI, Komplek Parlemen Senayan Jakarta, Senin (2/9/2024).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam penyampaian pandangannya pada rapat kerja tersebut, Haji Uma memulai dengan mempertanyakan anggaran dari Program Makan Siang Bergizi Rp 71 triliun yang masuk dimasukkan dalam anggaran pendidikan pada rencana APBN 2025.

Dirinya menyayangkan, anggaran sebesar itu dialokasikan untuk makan gratis. Disisi lain, di berbagai daerah keluhan para guru honorer makin hari terus meningkat.

Baca Juga :  Rapat Kerja dengan Kemendagri, Haji Uma Tekankan Proses Konsultasi Qanun Aceh Harus Lebih Khusus

Dengan berbagai persoalan saat ini pada sektor pendidikan, maka alangkah baiknya jika anggaran makan bergizi tidak diambil dari alokasikan anggaran pendidikan yang sejatinya dapat di prioritaskan untuk guru honorer di daerah.

“Sungguh disayangkan dana sebesar ini dialokasikan untuk makan gratis, padahal jika kita melihat di daerah hari ini, keluhan para tenaga guru honorer kian meningkat. Baiknya anggaran makan bergizi ini tidak diambil dari alokasi anggaran pendidikan yang sejatinya dapat diprioritaskan untuk guru honorer di daerah”, ujar Haji Uma.

Haji Uma melanjutkan, hingga tahun 2024 jumlah guru honorer semakin bertambah. Dengan anggaran pendidikan sebesar Rp 722,6 dalam APBN 2025, maka para guru honorer yang telah berbakti 20 tahun atau lebih dari 10 tahun, tentu dapat diangkat menjadi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) secara maksimal dan tepat sasaran.

Baca Juga :  Ketua IWO Wilayah Kaltim Lakukan Kunjungan Ke PPU

Haji Uma menambahkan, bahwa selain persoalan guru honorer, masih banyak persoalan lain di sektor pendidikan yang harusnya mendapat penanganan prioritas. Salah satunya dalam upaya mengurangi ketimpangan terhadap infrastruktur serta kelengkapan sarana pendidikan di daerah pedesaan.

“Kenapa baiknya anggaran makan bergizi tidak mengganggu anggaran pendidikan, karena sektor pendidikan banyak masalah yang harus diprioritaskan untuk ditangani. Selain guru honorer, banyak ketimpangan infrastruktur dan kelengkapan sarana pendidikan di pedesaan yang harus jadi prioritas untuk ditangani”, sebut Haji Uma.

Dengan berbagai pertimbangan tersebut, Haji Uma menyarankan agar Kementerian Keuangan dapat bersikap tegas terhadap alokasi anggaran pendidikan dengan skala prioritas dan masalah yang ada. Disisi lain, alokasi anggaran makan bergizi dicarikan pos lainnya, sehingga tidak menganggu alokasi 20 persen APBN untuk anggaran pendidikan.

(Red)

Berita Terkait

Penghargaan Pers Nasional 2026 PWI Pusat Gelar Lima Ajang Prestisius di HPN: Total Hadiah Lebih dari Setengah Miliar Rupiah
Kemitraan Strategis Berusia 79 Tahun: Kapolri-PWI Kian Erat, Jamin Mekanisme Dewan Pers untuk Delik Jurnalis
Mengukir Jejak Budaya Inklusif: PWI Pusat Siapkan Anugerah Kebudayaan 2026
Langkah Lanjut di Tengah Ancaman Zat Baru PWI dan BNN Kunci Janji Perang Narkoba Lewat Pena
Kepala Daerah Diundang Ikuti Anugerah Kebudayaan PWI di HPN 2026
PBN Ucapkan Selamat HUT ke-80 TNI: “TNI Kebanggaan Bangsa, Benteng Pertahanan!
PWI Pusat Menapak Tilas Sejarah di Monumen Pers: Pengukuhan Pengurus 2025–2030 Siap Digelar
Kartu Tanda Liputan Istana Dikembalikan, Biro Pers Akui Khilaf.

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 13:28 WIB

Balai Pemasyarakatan Kelas II Sumbawa Besar Gelar Donor Darah Peringati Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 Tahun 2025

Senin, 17 November 2025 - 13:24 WIB

Bapas Kelas II Sumbawa Besar Terima Kunjungan Kerja Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas NTB

Senin, 17 November 2025 - 13:20 WIB

Bapas Kelas II Sumbawa Besar Hadiri Kegiatan Penanaman Jagung di Lahan SAE Ai Maja Lapas Sumbawa Besar sebagai Dukungan terhadap Program Ketahanan Pangan Nasional

Senin, 17 November 2025 - 13:12 WIB

Bapas Sumbawa Besar Laksanakan Bakti Sosial Sambut Hari Bakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan ke-1 Tahun 2025

Minggu, 16 November 2025 - 19:53 WIB

‎Babinsa Kodim 1607/Sumbawa Gencar Patroli Malam Jaga Keamanan Wilayah ‎

Minggu, 16 November 2025 - 17:48 WIB

Danramil 1607-04/Alas Hadiri Pembukaan Turnamen Bupati Cup I Tahun 2025 di Desa Mapin Kebak

Minggu, 16 November 2025 - 17:45 WIB

Babinsa Bunga Eja Ikut Meriahkan Jalan Santai HUT Desa ke-15

Sabtu, 15 November 2025 - 16:32 WIB

TNI Hadir untuk Rakyat: Koramil 1607-04/Alas Distribusikan Beras SPHP ke Masyarakat

Berita Terbaru