BLITAR/JATIM – Disprindag Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar, minta semua Toko pengecer Elpiji Subsidi 3 Kilo Gram untuk memasang Papan Nama Harga.
Hal tersebut, Guna untuk mengantisipasi adanya Toko yang nakal dengan menaikan Harga Eceran Tinggi (HET)
Demikian di sampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar Hakim Sisworo, Rabu (29/01/2025).
Menurutnya, jika di Toko dipasang tulisan harga maka pembeli mengetahui kalo harganya terlalu tingi dan tidak membeli di toko tersebut.
“Saat ini HET Elpiji 3 Kilo Gram Rp 18000. per tabung harga ini naik Rp.2000. harga HET sebelumnya Rp. 16000 Pertabung”Jelas Sisworo.
Untuk itu Kata Sisworo, harga Elpiji 3 Kilogram di pengecer tidak ada patokanya.
Sehingga ia meminta pada toko pengecer Elpiji 3 Kilogram agar tidak mematok terlalu tinggi dari harga HET untuk menjulal Elpiji yang 3 kilogram.
Kita jugamenghimbau kepada Masyarakat agar menyampaikan aduan jika misalnya menemukan ada Toko Pengecer yang menjual Elpiji yang 3 Kilogram dengan harga terlalu tinggi.
“Terkait dengan kenaikan Elpiji 3 Kilogram, kami juga terus melakukan Sosialisi dan memantau di lapangan, jika benar ada yang menaikkan harga HET Gas Elpiji yang 3 Kilo Gram, maka kita akan memberikan Sangsi kepada pihak yang menjual Harga HET tersebut,” Tutup Sisworo Serius. [MUJANI]