Izin Pers Dicabut, Istana-CNN Indonesia Sepakat Bertemu Cari ‘Jalan Keluar Terbaik’ Polemik Kebebasan Pers, Mensesneg Ambil Peran Fasilitasi Mediasi

REDAKSI OPOSISI NEWS 86

- Redaksi

Senin, 29 September 2025 - 10:17 WIB

50227 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), yang baru-baru ini menjabat, akhirnya turun tangan merespons polemik pencabutan kartu identitas pers Istana milik reporter CNN Indonesia, Diana Valencia. Insiden yang terjadi setelah Diana mencegat dan menanyakan isu MBG kepada Presiden Prabowo Subianto itu, kini memasuki babak baru.

Mensesneg telah memerintahkan agar Istana dan CNN Indonesia duduk bersama hari ini, Senin (29/09/2025), untuk mencari solusi terbaik.

Keputusan Mensesneg untuk memediasi ini muncul di tengah kencangnya kritik dari publik dan lembaga pers, yang menilai pencabutan ID tersebut berpotensi mencederai kebebasan pers—pilar fundamental demokrasi.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kronologi Pencabutan yang Kontroversial
Pencabutan ID pers Istana atas nama Diana Valencia terjadi pada Sabtu malam, 27 September 2025, pukul 19.15 WIB. Petugas Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Istana dilaporkan mendatangi kantor CNN Indonesia untuk mengambil kartu identitas tersebut.

Baca Juga :  Bangun Kerja Sama Dengan Insan Pers dan Komunitas, Kapuspen TNI Kunjungi Stasiun TVRI

Pemimpin Redaksi CNN Indonesia, Titin Rosmasari, segera melayangkan surat resmi ke Istana meminta klarifikasi. Titin menegaskan, pertanyaan yang diajukan Diana Valencia—mengenai penanganan isu MBG—adalah pertanyaan yang relevan dengan kepentingan publik dan merupakan bagian dari tugas jurnalistik yang sah.

Reaksi Keras Dewan Pers
Polemik ini memicu reaksi keras dari Dewan Pers.

Ketua Dewan Pers, Komaruddin Hidayat, menyatakan telah menerima laporan resmi dan menekankan bahwa tindakan menghambat kerja jurnalistik berpotensi melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Komaruddin mendesak Biro Pers Istana segera memberikan penjelasan. “Biro Pers Istana sebaiknya memberikan penjelasan mengenai pencabutan ID Card wartawan CNN Indonesia agar tidak menghambat pelaksanaan tugas jurnalistik di lingkungan Istana,” ujarnya. Ia mengingatkan bahwa pers memiliki fungsi kontrol sosial dan kejadian serupa tidak boleh terulang.

Mensesneg: Mencari ‘Jalan Keluar Terbaik’
Di tengah desakan ini, Mensesneg tampil dengan sikap yang lebih lunak.

Baca Juga :  Klarifikasi Sekjen PWI Pusat Atas Rilis Dewan Kehormatan PWI Pusat

Ia memastikan pemerintah menghormati peran pers dan berjanji akan mencari penyelesaian yang menguntungkan kedua belah pihak.

“Ya kita cari jalan keluar terbaik lah,” ujar Mensesneg kepada wartawan.

Mensesneg, yang disebut bernama Prasetyo Hadi, juga mengonfirmasi telah berkomunikasi dengan BPMI dan memerintahkan untuk segera menggelar pertemuan. Rencananya, pertemuan antara perwakilan Istana dan CNN Indonesia dijadwalkan berlangsung hari ini, Senin.

“Jadi besok [hari ini], kami sudah menyampaikan kepada Biro Pers untuk coba dikomunikasikan agar ada jalan keluar terbaik. Kita bangun komunikasi bersama lah,” jelasnya.

Ia menutup dengan harapan bahwa peninjauan hati-hati atas insiden ini akan menjaga hubungan baik antara pemerintah dan insan pers.

Respons ini diharapkan menjadi titik awal penyelesaian kasus yang menyita perhatian publik ini. []

Berita Terkait

PWI Pusat Menapak Tilas Sejarah di Monumen Pers: Pengukuhan Pengurus 2025–2030 Siap Digelar
Kartu Tanda Liputan Istana Dikembalikan, Biro Pers Akui Khilaf.
Kemerdekaan Pers Terganjal Pintu Istana: Kartu Liputan CNN Dicabut Usai Pertanyakan Program MBG
PWI Pusat Umumkan Susunan Pengurus Baru 2025-2030, Hadirkan Figur Senior dan Profesional
H. Muhammad Amru Didaulat menjadi Pengurus PWI Pusat sebagai Dewan Pakar Periode 2025-2030
Membangun Fondasi Baru: BNNK Gayo Lues Meraih Penghargaan Berkat Pemberdayaan Ekonomi
PWI Akhiri Dualisme, Dapat Restu Kemenkumham
Blueprint Kepemimpinan: Strategi Terstruktur Kabinet Merah Putih di Bawah Komando Presiden Prabowo

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 10:59 WIB

Tuha Peut Dua Desa di Geureudong Pase Resmi Dilantik, Warga Harap Jadi Penjaga Aspirasi

Sabtu, 27 September 2025 - 16:51 WIB

Sekda Aceh Utara Hadiri Acara Puncak Bulan Bakti Karang Taruna 2025

Kamis, 25 September 2025 - 13:04 WIB

Wakil Rektor I UIN SUNA Lhokseumawe Tegaskan Wisuda Bukan Akhir, Melainkan Awal Pengabdian

Rabu, 24 September 2025 - 22:54 WIB

AKP Dr. Boestani: Dari Perwira Masa Konflik, Kini Menjadi Sosok Inspiratif di Aceh Utara

Selasa, 23 September 2025 - 20:28 WIB

Meriahkan Bulan Bakti, Karang Taruna Aceh Utara Gelar Sosialisasi Pencegahan Stunting

Senin, 22 September 2025 - 12:15 WIB

TNI Peduli: Danramil 27 Geureudong Pase Berikan Bantuan Sembako kepada Warga Kurang Mampu di Desa Binaan

Senin, 22 September 2025 - 09:56 WIB

Danramil 27 Aceh Utara Jadi Inspektur Upacara di SMAN 1 Geureudong Pase

Sabtu, 20 September 2025 - 21:47 WIB

Meriahkan Bulan Bakti Karang Taruna Aceh Utara: Kemensos Adakan Pengobatan Gratis

Berita Terbaru

GAYO LUES

Gayo Lues: Ikrar Abadi di Kaki Leuser

Kamis, 2 Okt 2025 - 08:07 WIB