Dinas PUPR Tulungagung Gelar Konsultasi Publik Tahap 2

Kaperwil Jawa Timur

- Redaksi

Rabu, 31 Juli 2024 - 13:52 WIB

50120 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tulungagung – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulungagung menggelar konsultasi publik Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) tahap 2 pada, Selasa (30/7/2024).

Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi, mengungkapkan tujuan dari konsultasi publik ini adalah untuk mencari masukan dari setiap elemen masyarakat terkait rencana pembangunan Kabupaten Tulungagung ke depan.

“Agar nantinya saat kota menyusun kegiatan RDTR ini sesuai dengan peruntukannya dan sesuai dengan saran serta masukan,” kata Sekda Tri Hariadi, Selasa (30/7/2024).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tri melanjutkan, melalui konsultasi publik, pihaknya bisa memprediksi perkembangan yang akan terjadi di Kabupaten Tulungagung. Terutama terkait dengan adanya jalan tol dan perkembangan selatan dengan adanya JLS (Jalur Lingkar Selatan).

Dengan RDTR, tanah yang bisa dijadikan bangunan atau tidak dapat dipetakan, seperti lahan berstatus LSD (Lahan Sawah Dilindungi) atau LP2B (Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan).

Baca Juga :  Masih Ada 5.531 Status Didah Kawin/Menikah Belum Tercatat Dinas Capil Blitar.

“Jadi masyarakat tahu pemanfaatan lahan ke depan,” katanya.

Konsultasi publik RDTR sudah dilakukan sejak akhir 2023 lalu dan diprediksi selesai pada pertengahan 2025. RDTR baru ini harus terkoneksi dengan RDTR provinsi dan pusat.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung, Dwi Hari, menjelaskan bahwa konsultasi publik RDTR baru bisa dilakukan untuk 3 dari 19 kecamatan yang ada, yaitu Kecamatan Kedungwaru, Boyolangu, dan Tulungagung. RDTR merupakan tindak lanjut dari Perda Tata Ruang Kabupaten Tulungagung.

Untuk mempercepat RDTR ini, pihaknya sudah meminta bantuan teknis (bantek) pada Kementerian PUPR. Namun, hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai bantek dari Kementerian.

Baca Juga :  Mekanisme ASN, Anggota DPRD dan Kades yang Maju Pilkada Tulungagung.

“Tapi memang terkendala karena bantek itu diprioritaskan untuk daerah yang ada investasi nasional, sedangkan Tulungagung tidak memiliki investasi nasional,” terangnya.

Ketika ditanya tentang anggaran untuk RDTR, Dwi Hari menjelaskan bahwa untuk satu kecamatan dibutuhkan anggaran sebesar 700 juta rupiah.

Proses RDTR tidak bisa dilakukan tiba-tiba, banyak hal yang harus dilakukan dan membutuhkan waktu lama. Dirinya menjelaskan bahwa RDTR sudah dilakukan sejak akhir 2023 lalu.

“Kita mulai peninjauan revisi dari 2022, konsultasi peta, penyesuaian RDTR provinsi, konsultasi tahap 1, konsultasi tahap 2, sinkronisasi dengan provinsi lagi, lalu konsultasi dengan ATR BPN,” jelasnya. Dirinya menargetkan RDTR selesai pada pertengahan tahun 2025.

[Hartanto]

Berita Terkait

Bupati Blitar Bersama Muspida Plus Serta Forkopimda Kompak Hijaukan Kawasan Lereng Gunung Kelud
Akibat Balap Liar, Polisi Amankan 68 Unit Sepeda Motor.
Pemdes Gedangsewu Salurkan BLT DD ,2025 Kepada 40 KPM
Bupati Tulungagung Resmikan Klinik UIN Satu
RSUD Dr Iskak Tulungagung Perkuat Mekanisme Verifikasi Serta Keringanan Biaya Kesehatan Bagi Warga Tidak Mampu
Rusaknya Sumber Air, Akibat Penambang Pasir, Akibatnya Ratusan Petani Di 4 Kecamatan Demo.
Longsor Disebabkan Dari Kubangan Kerukan Penambang Pasir Ilegal.
Serah Terima Jabatan Bupati Blitar Rini Syarifah Tidak Hadir, Ada Apa.???.

Berita Terkait

Senin, 16 Juni 2025 - 11:13 WIB

45 Tim Ekspedisi Lauser Ditepung Tawari Sebelum Berangkat

Senin, 16 Juni 2025 - 10:50 WIB

Kapolres Gayo Lues Pimpin Upacara Pemberangkatan Tim Ekspedisi Lauser dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79

Senin, 16 Juni 2025 - 10:18 WIB

Dansat Brimob Polda Aceh Lepas Tim Ekspedisi Lauser dalam Rangka Hut Bhayangkara ke-79

Minggu, 15 Juni 2025 - 22:40 WIB

Jajaran Redaksi Media Oposisi News 86 Berduka, Turut Berbelasungkawa atas Meninggalnya Jafar Ama Uwe

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:38 WIB

Aksi Nyata untuk Lingkungan: Gayo Lues Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia

Minggu, 15 Juni 2025 - 14:22 WIB

Pemkab Gayo Lues Buka Beasiswa Kuliah untuk Masyarakat Kurang Mampu

Minggu, 15 Juni 2025 - 13:32 WIB

Pemasangan Plang TNGL Tanpa Koordinasi, Camat Putri Betung: Apa Tujuan dan Maksudnya?

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:26 WIB

Hutan Gayo Lues Bakal Jadi Raja Ampat? Ini Rencana dan Dampaknya

Berita Terbaru

GAYO LUES

45 Tim Ekspedisi Lauser Ditepung Tawari Sebelum Berangkat

Senin, 16 Jun 2025 - 11:13 WIB