Gayo Lues, Oposisi-News,86.Com – Pasca terjadinya kebakaran yang melalap 38 Unit Rumah Warga Dusun Pasar Lama Kota Blangkejeren, Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues pada Selasa (02/05/2023) Malam malam waktu yang lalu.
Dari 38 Unit Rumah yang meluluh lantakkan rumah warga masyarakat tersebut, salah satunya adalah milik Samsir (68) salah satu Wartawan Online yang bertugas meliput di Gayo Lues, yang biasa di panggil Rekan – rekan Jurnalis Pak Samsir.
Atas kejadian yang menimpa rekan Jurnalis tersebut, otomatis dan secara Spontan menganget seluruh Rekan Wartawan yang bertugas meliput kegiatan baik kegiatan di Pemerintah maupun kegiatan di Polres Gayo Lues serta Forkopimda Gayo Lues pada Umumnya.
Alhamdulillah, Akhirnya berkat kepedulian Rekan – rekan sesama Wartawan Gayo Lues, akhirnya bantuan alakadarnya berhasil dihimpun secara Spontan sebagai rasa kepedulian Sesama Jurnalis di Kabupaten Gayo Lues.
Akhirnya bantuan itu langsung diserahkan oleh Rekan – rekan Wartawan kepada salah satu rekan Wartawan dari Media Tribun Gayo/Serambi, Rasidan pada Rabu 03/05/2023) Kemaren.
Setelah semua terkumpul, akhirnya Rasidan langsung menyerahkannya kepada Samsir dan mengatakan, atas nama Wartawan yang bertugas di Gayo Lues, kepada seluruh korban kebakaran khususnya kepada saudara Samsir, mengucapkan turut Belangsung kawa sebesar – besarnya atas terjadinya musibah kebakaran yang terjadi kemarin.
“Atas kejadian tersebut semoga diberikan ketabahan, kesabaran dan keikhlasan dalam menghadapi cobaan ini, jadikanlah cobaan ini sebagai penguat Iman agar semakin dekat dengan Maha Pencipta,” Sebut Rasidan mewakili Rekan – rekan Wartawan, Kamis (04/05/2023) Dini hari tadi.
Menurut keterangan Rasidan yang disampaikan oleh Samsir kepada dirinya, pada saat terjadinya kebakaran tersebut, Samsir saat itu sedang tidur, karena memang pada saat itu kondisi Samsir sedang kurang sehat.
“Sehingga pada saat naas tersebut, Api sudah dekat rumahnya, ada yang aneh, tiba – tiba kok panas barulah Samsir dibangunkan oleh anaknya dan langsung menyelamatkan diri, pada saat kejadian itu dirinya (Samsir) sama sekali tidak sadar apa yang sebenarnya terjadi, setelah keluar dari dalam rumahnya, disitulah Samsir baru sadar bahwa rumahnya ikut terbakar,” kata Rasidan menirukan kata Samsir kepada dirinya.
Menurut Samsir katanya, dia berharap agar ada perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues untuk kembali membangun rumah mereka yang telah hangus dilahap si jago merah dan rata dengan tanah tanpa ada yang tersisa sedikitpun.
“Saya Samsir, korban kebakaran Pasar Lama Kota Blangkejeren, memohon kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues, agar kembali membangun rumah kami yang telah hangus dilahap si jago merah dan rata dengan tanah tanpa ada yang yang tersisa sedikitpun,” harapnya. (Mus)