Mak Gawat,???. Sekelompok Preman Lakukan Kekerasan Dan Intimidasi Kepada Oknum Wartawan Serta Warga Kavling Seroja Kota Batam.

KABIRO BATAM

- Redaksi

Selasa, 4 Februari 2025 - 23:37 WIB

50165 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BATAM – Seorang jurnalis mengalami dugaan penganiayaan dan intimidasi setelah memberitakan bentrokan antara petani dan kelompok penjaga lahan di kawasan Seroja, Batam, pada Sabtu (01/02/2025).

Insiden itu terjadi setelah kelompok penjaga lahan disebut mencabut tanaman warga secara paksa, yang berujung pada bentrokan dan aksi kekerasan.

Menurut jurnalis tersebut, ia menerima laporan dari seorang warga yang mengaku adiknya menjadi korban dalam insiden itu. Setelah mendapatkan informasi, ia langsung menulis dan menerbitkan berita pada malam harinya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, keesokan harinya, Minggu (02/02/2025), ia mulai menerima ancaman dari seseorang bernama Markus alias Riko. Markus mengajaknya bertemu di kawasan ABC pukul 15.00 WIB, tetapi pertemuan ditunda hingga pukul 19.00 WIB di sebuah warung sate Padang dekat Hotel ABC.

“Saat saya tiba, ada empat orang—tiga laki-laki dan satu perempuan. Tak lama, tiga orang lain datang dan mulai mencecar saya dengan pertanyaan menyudutkan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dirpolairud Polda Kepri Berhasil Amankan 2 Orang Tersangka Jaringan Pengiriman PMI Ilegal Serta Selamatkan 4 Korban.

Jurnalis itu sempat menawarkan hak jawab, tetapi tawaran tersebut ditolak. Situasi kemudian memanas hingga diduga terjadi pemukulan terhadapnya.

“Saya mencoba menghubungi narasumber, tetapi tidak diangkat. Mereka lalu membawa saya ke sebuah ruko baru dekat Jembatan Nato, di samping musala,” ujarnya.

Di lokasi itu, dua orang lain bergabung, dan ia kembali diinterogasi dengan berbagai pertanyaan. Selanjutnya, ia dibawa ke Seroja dengan alasan untuk mengklarifikasi berita dengan narasumber. Namun, situasi justru semakin kacau.

“Di lokasi Seroja, mereka melakukan kekerasan terhadap narasumber dan beberapa warga. Bahkan, warga yang mencoba melerai juga menjadi korban pengeroyokan,” ungkapnya.

Ia mengaku sempat dipukul di bagian bibir sebelum akhirnya Ketua RT setempat datang dan membubarkan kerumunan.

Baca Juga :  Diduga Gudang Expedisi Suverpat Roda Dua Dan Empat Serta Roda Pesawat Terletak Di Kampung Seraya Tidak Non Standar SNI.

Ancaman dan Pemaksaan

Usai insiden di Seroja, jurnalis tersebut kembali dibawa ke ruko dekat Jembatan Nato. Saat itu, ia tengah minum bandrek bersama dua rekannya ketika seseorang bernama Purba datang dan langsung menginterogasinya.

“Dia menyuruh saya membuat laporan ke polisi dan mengancam agar saya tidak menerbitkan berita lebih lanjut,” katanya.

Menjelang tengah malam, jurnalis itu berusaha meninggalkan lokasi, tetapi dicegah oleh kelompok tersebut.

“Mereka menahan saya dan meminta saya meninggalkan motor sebagai jaminan. Saat saya menolak, Markus mengambil kunci motor saya,” imbuhnya.

Ia dipaksa menandatangani surat pernyataan bahwa motornya dititipkan di lokasi tersebut sebagai jaminan. Bahkan, Markus merekam video yang memaksanya mengakui bahwa pernyataan itu dibuat tanpa paksaan.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polsek Sagulung dan masih dalam proses penyelidikan. [ALBAB]

Berita Terkait

Rutan Batam Musnahkan Barang Bukti Hasil Razia Blok Hunian Warga Binaan
Redaksi Media Oposisi News86.com Mengucapkan Turut Berduka Cita Atas Wafatnya Saudara Hendero Tan
Per Erat Silaturahmi Kapolda Kepri Buka Puasa Bersama Insan Pers Dan Santri.
Berkah Ramadhan, Rutan Batam Bersama Dharma Wanita Persatuan Berbagi Takjil Gratis kepada Masyarakat
Dugaan Praktik Oplos Beras Dan Gula Inpor Di Pergudangan Kawasan Jalan Bawal, Batu Merah Kota Batam.
Dampingi Kakanwil Ditjenpas Kepri, Karutan Batam Dan Ka.UPT Se – Kota Batam Melakukan Audiensi Bersama Kapolda Kepri
Ya Ampun,???. Penampungan Minyak Goreng Bekas Di Tanjung Sengkuang Diduga Tak Ada Izin, Bahkan Pemiliknya Balik Tantang Wartawan, Oooo Mantap,???.
Penampungan Minyak Goreng Bekas di Tanjung Sengkuang Batam Diduga Tak Kantongi Izin

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 08:04 WIB

Ruang Staf di Lantai 3 Polda Banten Sempat Terbakar, Wakapolda Banten Berikan Penjelasan

Kamis, 6 Maret 2025 - 19:36 WIB

Kapolda Banten Dampingi Wapres RI Tinjau Kesehatan, Pendidikan Dan Infrastruktur

Kamis, 6 Februari 2025 - 09:19 WIB

100 Hari Capaian Kinerja Program Asta Cita Presiden RI Di Polda Banten

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:00 WIB

BPJS Serang Banten Tipu – Tipu Peserta Pada Akhirnya Saling Lempar VS Prisai Lepas dari Tanggung jawab

Selasa, 28 Januari 2025 - 15:38 WIB

Polda Banten Siapkan PAM Jalur dan Kompi Kerangka untuk Amankan Libur Nasional.

Senin, 27 Januari 2025 - 19:08 WIB

Perkuat Sinergitas Dengan Ulama, Kapolres Lebak Silaturahmi Dengan Mama K.H. Hasan Basri Ciheulang

Jumat, 24 Januari 2025 - 20:25 WIB

Kapolres Lebak Hadiri Peringatan Isra Mi’raj 1446 H di Ponpes Nurul Falah Kampung Pasir Malang

Senin, 20 Januari 2025 - 12:32 WIB

Dua Pemuda Cabuli Gadis 15 Tahun (Tuna Daksa)

Berita Terbaru

GAYO LUES

Polres Gayo Lues Siap Amankan Idul Fitri 1446 H Tahun 2025.

Kamis, 20 Mar 2025 - 17:07 WIB

ACEH UTARA

Bupati Aceh Utara Tunjuk Jalaluddin sebagai Plt Kadis Kesehatan

Selasa, 18 Mar 2025 - 22:54 WIB