Anggota DPRK Hingga Pimpinan Dewan Sempat Mengkritisi Jalan Lintasan Blangkejeren Via Aceh Timur dan Lintasan Gayo Lues Via Abdya. Dan bahkan Pimpinan dan Anggota DPRK mengatakan, minimnya Pemeliharaan Jalan dan Kondisi jalan lintasan Provinsi Aceh tersebut Semakin hari semakin memperhatinkan.
Gayo Lues – Banyaknya keluhan Masyarakat terutama bagi pengguna jalan menuju Pining tepatnya di penurunan Desa Gajah Kecamatan Pining Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, yang sering memakan Korban dan bahkan ada yang meninggal dunia.
Sehingga Anggota DPRK pun ikut prihatin terhadap kondisi jalan penurunan Desa Gajah yang sering memakan korban jiwa tersebut.
Terkait hal diatas, Pj. Bupati Gayo Lues, Drs, H. Alhudri MM, memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gayo Lues agar mengambil Inisiatif untuk meminimalisir terjadinya Laka Lantas tunggal yang kerap terjadi di jalan penurunan Desa Gajah Kecamatan Pining tersebut, karena memang jalan tersebut merupakan jalan Provinsi yang seharusnya itu menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Aceh.
Menyahuti hal itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Gayo Lues, Jakaria, S.Hut, M.AP Jum’at (31/11/3023) Kemaren menjelaskan, terkait dengan jalan penurunan Desa Gajah yang juga merupakan jalan Lintas Gayo Lues Via Aceh Timur dan Jalan Blangkejeren Via Aceh Tamiang yang kerap menelan korban hingga meninggal dunia dan menurutnya tidak adanya Solusi dari pihak Dinas PUPR Provinsi Aceh atas penanganan jalan penurunan Desa Gajah tersebut.
Sehingga PJ. Bupati Gayo Lues, Drs, H. Alhudri MM, memerintahkan Kita Dinas PUPR Kabupaten Gayo Lues untuk mengambil Inisiatif untuk meminimalisir terjadinya Laka Lantas di jalan Penurunan Desa Gajah tersebut.
Jakaria menyebutkan, untuk menghindari turunan panjang yang terjal, PJ. Bupati Gayo Lues, memerintahkan Dinas PUPR Kabupaten Gayo Lues untuk membangun jalan Alternatif yang lebih layak lagi untuk menghindari turunan tajam di Daerah tanjakan Desa Gajah.
“Untuk itu, Kita dari Dinas PUPR Kabupaten Gayo Lues sudah melakukan Surve lokasi di Jalan Alternatif yang nantinya akan dikerjakan, dulunya jalan tersebut pernah dikerjakan lewat Karya jalan Bhakti ABRI dan Insyaallah, Tahun 2024 ini jalan tersebut akan ditingkatkan,” Sebut Jakaria.
Menurut Jakaria, jalan Alternatif yang akan dibangun nanti Lebih kurang sepanjang 3 KM, dan kita berharap, bisa meminimalisir terjadinya Laka Lantas tunggal.” Dan Kami meminta kepada seluruh Masyarakat pengguna jalan khusunya di jalan penurunan Desa Gajah agar berhati-hati jika melintasi jalan Gayo Lues Via Aceh Timur, agar nantinya, pengguna jalan selalu menjaga Rem yang mengalami panas berlebihan, bila perlu lebih baik Istirahat dahulu menunggu Rem Sepeda Motor Nya kembali normal,” Pungkasnya.
Pada Sidang Baru – baru ini, Anggota DPRK Gayo Lues sempat menyoroti Jalan Multiyears lintas Gayo Lues Via Aceh Timur tersebut, dan bukan hanya Anggota DPRK kalangan Aktivis hingga Masyarakat bahkan Unsur Pimpinan DPRK pun sempat mengkritik Jalan lintas Gayo Lues Via Aceh Timur dan Gayo Lues Via Abdya yang sering memakan korban jiwa. Dan bahkan keritikan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten tersebut sempat mengatakan, minimnya pemeliharaan jalan dan kondisi jalan lintas Provinsi Aceh tersebut semakin hari semakin memperhatikan. []