Blangkejeren, Oposisi-News,86.Com – Puncak Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2023 digelar secara meriah bertempat di Garuda Wisnu Kencana Badung Bali dan menjadi perhelatan terbesar sepanjang sejarah didunia pada Minggu 26 – Juni – 2023 lalu.
Acara digelar secara meriah dan diisi dengan Pagelaran Budaya dan hiburan merajut asa, meraih mimpi dalam kesatuan Bhinneka Tunggal Ika untuk Indonesia Bersinar.
Kemudian gala dinner, penyerahan penghargaan P4GN hingga penayangan Statement para duta besar ditutup dengan Happy Without Drugs.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN – RI) Komjen Pol. Dr, Petrus Reinhard Golose MM menyampaikan, peringatan hari HANI Tahu 2023 ini merupakan Momentum keprihatinan dunia terhadap Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba yang tentunya selalu meningkat dan semakin mengkhawatirkan berdasarkan Data UNODC 284 juta orang dengan rentang usia antara 15 – 64 Tahun yang didominasi oleh Generasi Muda yang mendapat Stigma buruk dan diskriminasi yang rusaknya kesehatan Sosial yang sangat sulit dipulihkan.
Sehingga, sangat tepat peringatan Hari Anti Narkotika Internasional Tahun 2023 dengan mengusung Tema Percepatan Perang Melawan Narkotika (Accelererate War On Drungs) Indonesia Bersih Narkotika. “BNN RI sebagai Leading Institution penanganan penyalahan dan peredaran gelap narkoba dengan Strategi yang komprehensif, Soft Power Aproach, Hard Power Aproach, Smart Power Aproach. Peringatan Hani Tahun 2023 ini merupakan peringatan terbesar di dunia, maka dengan ini BNN RI mengajak seluruh Masyarakat Nasional dan internasional untuk bersama – sama melakukan Akselerasi Wor On Drungs,” Ujarnya.
Sementara Presiden RI Jokowi menyampaikan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) adalah kejahatan yang sangat luar biasa yang membahayakan Generasi Muda dan merusak daya saing Bangsa, dan kita tidak boleh tinggal diam serta harus melakukan langkah nyata seperti:
– Tegakan Hukum sekeras – kerasnya pada Bandar dan Pengedar Narkotika.
– Perkuat Upaya Rehabilitasi bagi pencandu Narkoba.
– Perkuat Ketahanan Keluarga dan Masyarakat.
– Tingkatkan kesadaran Masyarakat tentang bahaya Narkoba yang dimulai sejak dini, “Mari jadikan HANI Tahun 2023 ini sebagai Momentum untuk memerangi Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba,” Pungkas Presiden RI.
Puncak Peringatan HANI Tahun 2023 Di Bali ini dihadiri langsung Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gayo Lues, Fauzul Iman ST MSi, didampingi Ketua Koperasi CGML Abdurahman Aman Mala, dan ASPETRI M. Raju SH, sekaligus penyerahan Piagam Penghargaan Bidang Pemberdayaan Masyarakat kepada Koperasi Binaan BNNk Gayo Lues, KSU Gayo Coffee Mountain Lauser yang diserahkan langsung kepada BNN – RI Kepada Ketua Koperasi KSU Gayo Coffee Mountain Lauser Abdurrahman Aman Mala. (Mus)