Untuk Itu, Kapolri Diminta Segera Turun Tangan.
Karimun/Kepri – Walaupun sudah kita konfirmasi Kapolres Karimun, AKBP Robby Topan Manusiwa, terkait apakah permainan tebak tebak angka berpantun yang di adakan di king food court , tepatnya jalan nusantara Tanjung Balai Karimun, yang dugaan kita menjadi ajang perjudian, apakah permainan tersebut berijin? permainan tersebut tetap berlangsung seperti biasa, seperti pantauan kita di lapangan, jumat, 06/06/2025, Pukul 21.30 , permainan tetap berjalan.
Permainan tebak tebak lagu berpantun yang di duga sebagai arena perjudian, yang tetap berlangsung walaupun sudah kita pertanyakan kepada kapolres karimun , namun tidak ada respon, dan tidak ada tindakan dari kepolisian, sehingga menimbulkan asumsi di masyarakat, apakah dalam hal ini polres karimun ini terkesan melakukan pembiaran ataupun sudah ada kerja sama,? Sehingga permainan tebak tebak angka berpantun yang di duga sebagai arena perjudian ini berlangsung mulus.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
permainan ini di adakan, dengan cara para pekerja, memberikan kupon kepada pengunjung yang mau ikut bermain tebak angka berpantun dengan harga yang bervariasi, kebetulan kita di sana , kupon tersebut di jual dengan harga. 30.000, dengan hadiah mas 700 poin.
Kemudian ada biduan yang menyanyi, sekalian menyebut angka angka, kemudian para pemain akan memberikan tanda pada angka di kupon, siapa yang lebih duluan menandai 10 angka dalam satu baris angka yang disebutkan biduan yang nyanyi, dialah yang mendapat keluar sebagai pemenang hadiah , setelah itu hadiah langsung diberikan ke pemenangnya.
Adapun harga kupon untuk tiap putaran berbeda, tergantung besarnya hadiah, bila hadiah besar , maka harga kuponnya semakin mahal .
Saat meminta tangggapan dari Arman suandi purba SH, ketua PAC JARAK (jaringan aspirasi rakyat) kabupaten Karimun , apabila ada kegiatan atau permainan tidak berijin dan ada dugaan unsur perjudian sudah sepatutnya polres karimun menutup dan menangkap otak pelaku perjudian tersebut.
Jangan sampai ada pembiaran , semestinya ditutup , kita mohon Kapolres Karimun tegas dalam hal ini.
Bila nantinya permainan tebak tebak angka berpantun ini tetap berjalan, kita akan menyurati kapolda kepri , mempertanyakan apakah permainan sudah berijin dan layak di permainankan di tengah tengah masyarakat, di mana saat kita konfirmasi kapolres karimun sampai berita dipublikasikan tidak ada balasan. [Tim – bersambung]