BATAM – Pelabuhan Hambali yang terletak di Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) merupakan sarana bongkar muat yang paling aman untuk berbagi jenis barang, baik legal maupun ilegal.
Aktivitas bongkar muat di pelabuhan tikus tersebut telah berjalan sejak lama, namun tidak terpantau dan diawasi oleh Bea Cukai Batam, Balai Karantina, Syahbandar maupun aparat penegak hukum lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan pantauan dan penelusuran Oposisinews86.com pada Jumat (18/4/2025), tampak mobil boks dan sejumlah kapal kayu tengah bersandar di pelabuhan tersebut. Kapal itu diduga membawa muatan buah-buahan dari luar negeri.
Hambali, saat dikonfirmasi terkait aktivitas di pelabuhannya, mengarahkan awak media untuk menghubungi langsung pengurus kapal pengangkut buah tersebut.
“Hubungi saja pengurusnya. Adi nama pengurus buahnya,” kata Hambali.
Sementara itu, Adi yang disebut sebagai pengurus buah, saat dihubungi pada Sabtu (19/4/2025), mengatakan akan menanyakan hal tersebut kepada pihak kantor.
“Ya bang, saya coba tanyakan sama orang kantor ya,” ujar Adi singkat.
Sontak aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Hambali Tanjung Buntung itu menimbulkan kekhawatiran terjadinya penyelundupan barang-barang ilegal, karena tidak adanya pengawasan dari aparat penegak hukum.
[ALBAB]