NTB – Sumbawa Besar, Dalam rangka meningkatkan kemampuan bela diri, menumbuhkan semangat juang, serta membina kedisiplinan prajurit, Kodim 1607/Sumbawa menggelar latihan Pencak Silat Militer (PSM) yang berlangsung di Lapangan Upacara Makodim 1607/Sumbawa, Kamis (13/11/2025).
Kegiatan latihan ini diikuti oleh seluruh prajurit jajaran Kodim 1607/Sumbawa dan dipandu oleh pelatih berpengalaman dari satuan. Latihan PSM dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari program pembinaan fisik dan mental prajurit TNI AD.
Dalam arahannya, Dandim 1607/Sumbawa Letkol Kav Basofi Cahyowibowo, S.T., menyampaikan bahwa bela diri militer bukan hanya sekadar kemampuan bertarung tanpa senjata, namun juga merupakan sarana pembentukan karakter prajurit yang tangguh, disiplin, dan berjiwa pantang menyerah.
> “Pencak Silat Militer ini adalah warisan bela diri khas TNI Indonesia atau warisan budaya yang harus terus dilestarikan. Selain menjaga kebugaran, latihan ini juga menanamkan semangat juang, ketangkasan, serta kesiapan prajurit dalam menghadapi setiap tugas di lapangan,” ujar Dandim.
Pencak Silat Militer merupakan program bela diri yang dikembangkan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan menggabungkan teknik pencak silat tradisional dan aspek bela diri militer. Tujuannya untuk meningkatkan ketangguhan, disiplin, dan kemampuan prajurit, sekaligus melestarikan budaya bangsa serta membentuk karakter kesatria yang siap melindungi diri, keluarga, dan masyarakat.
Latihan berlangsung dengan penuh semangat. Kegiatan diawali dengan pemanasan bersama, kemudian dilanjutkan dengan materi teknik dasar serangan, tangkisan, dan kuncian. Suasana latihan tampak penuh kekompakan, mencerminkan jiwa kebersamaan antar prajurit Kodim 1607/Sumbawa.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh anggota Kodim 1607/Sumbawa semakin terlatih, tangguh, dan siap menjalankan tugas pembinaan teritorial dengan fisik serta mental yang prima.
(Pendim 1607/Sumbawa)





































