Diduga Intimidasi Pekerja Lokal, TKA Thailand di KIP GT2 Dikecam

SAJIRUN SARAGIH

- Redaksi

Sabtu, 26 Juli 2025 - 17:08 WIB

50356 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karimun, Kepri – Sebuah insiden dugaan intimidasi yang dilakukan oleh Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Thailand terhadap pekerja lokal Indonesia di PT. Pelayaran Nasional Semesta Lestari, wilayah Kundur, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, memicu kecaman keras dari berbagai pihak.

Peristiwa yang disebut terjadi pada Kamis (24/7/2025) ini menyoroti kembali isu penghormatan TKA terhadap hukum dan kedaulatan Indonesia.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut kesaksian seorang pekerja Indonesia berinisial S, salah seorang oknum TKA Thailand melakukan tindakan intimidasi dengan membanting-banting meja dan memarahi pekerja Indonesia lainnya saat jam istirahat di kapal KIP GT2. Diketahui, kapal tersebut mempekerjakan delapan TKA berkebangsaan Thailand.

Menanggapi kejadian ini, Ketua PAC Jaringan Aspirasi Rakyat (JARAK), Arman Suandi Purba SH, menyatakan keprihatinannya. Ia menegaskan bahwa tindakan tersebut merupakan bentuk penghinaan terhadap pekerja lokal Indonesia dan menunjukkan kurangnya penghormatan TKA terhadap hukum dan aturan yang berlaku di Indonesia.

Baca Juga :  APH Jengan Tutup Mata terhadap Judi Tebak Angka Berpantun di Karimun: Aparat Harus Bertindak

“Ini adalah bukti bahwa TKA asal Thailand sangat tidak menghormati aturan dan hukum di Indonesia, serta merupakan bentuk intimidasi kepada pekerja Indonesia di wilayah NKRI sendiri,” tegas Arman.

Arman menekankan bahwa setiap permasalahan seharusnya diselesaikan melalui jalur Industrial Relations (IR) yang baik, bukan dengan tindakan premanisme yang dapat merusak hubungan industrial di perusahaan.

Ia mendesak manajemen PT. Pelayaran Nasional Semesta Lestari untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap oknum TKA Thailand yang terlibat demi mencegah situasi yang tidak kondusif di lingkungan kerja.

Baca Juga :  Wakil Bupati Karimun, Rocky Marciano Bawole Pimpin Apel Perdana

Insiden ini menggarisbawahi pentingnya penegakan hukum dan aturan yang berlaku di Indonesia, serta perlunya menjaga hubungan yang harmonis antara pekerja lokal dan tenaga kerja asing di lingkungan industri.

Ketika awak media berupaya meminta konfirmasi dari pihak PT. Pelayaran Nasional Semesta Lestari, para pegawai yang ditemui di kantor menolak memberikan informasi. Tidak ada satu pun pegawai yang bersedia memberikan keterangan terkait insiden di kapal GT2.

Bahkan, nama pimpinan dan nomor telepon seluler pun tidak diberikan, dan kantor tersebut tidak memiliki plang nama, menimbulkan kesan adanya hal yang ditutupi. [SAJIRUN, S]

Berita Terkait

Bupati Karimun Resmikan Peternakan Ayam Petelur Bumdes Pongkar Jaya.
Jebakan Cukai di Kundur: Rokok Ilegal Marak, Negara Merugi, APH Dituntut Tuntas
Konsolidasi partai PSI di hotel Royal Karimun
Konsolidasi partai PSI di hotel Royal Karimun
Karimun Darurat Rokok Ilegal: Kebebasan Berjualan di Bawah Hidung Penegak Hukum Adalah Tamparan Bagi Negara
MENGGANTUNG KERJA SAMA DI UDARA: LAKON SEMBRONO SEKRETARIS DISKOMINFO KARIMUN
Bea cukai Musnahkan Barang Sitaan Senilai 5.46 M
Mengusut Anggaran Jumbo Bapenda Karimun: Jerat Rp2,3 Miliar dan Sikap Anti-Kritik Pejabat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 19:42 WIB

Tuha Peut Desa Pante Kera di Lantik

Kamis, 11 September 2025 - 11:17 WIB

Masyarakat Gampong Teupin Breuh, Minta Inspektorat Kabupaten Aceh Timur Audit Dana Desa T.A 2023-2024

Minggu, 7 September 2025 - 20:50 WIB

Masyarakat Protes HGU PT Parama Argo Sejahtera

Senin, 21 Juli 2025 - 23:50 WIB

Visi Berani Jurnalis Agus Suriadi: Wujudkan Batu Sumbang Maju dengan 14 Program Unggulan

Minggu, 15 Juni 2025 - 14:54 WIB

Masa Depan Gemilang Batu Sumbang dengan Agus Suriadi

Jumat, 3 Januari 2025 - 20:57 WIB

Gawat ???. Oknum Keuchik Gampong Bukit Tiga kecamatan Birem Bayeun Diduga Terlibat Penyulingan Minyak Ilegal

Senin, 23 Desember 2024 - 00:48 WIB

Berkunjung ke Dayah Budi Malikussaleh Aceh Timur, Haji Uma Motivasi Para Santri

Minggu, 22 Desember 2024 - 08:21 WIB

Kendala Biaya Berobat ke Jakarta, Haji Uma Datangi Rumah Balita Bocor Jantung di Aceh Timur

Berita Terbaru