Batam – Sabtu pagi yang cerah di Lapangan SP Plaza Batu Aji, Batam, menjadi saksi nyata komitmen Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Batam untuk berbaur dan memberi manfaat bagi masyarakat, Sabtu (21/06/2025) Kemaren.
Dalam balutan acara “Rutan Batam Berbagi”, institusi pemasyarakatan ini tak hanya membuka diri, namun juga mengusung tema mulia: “Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat”.
Ratusan warga memadati lokasi, antusias mengikuti beragam kegiatan yang disiapkan. Dimulai dengan senam sehat bersama yang membakar semangat, dilanjutkan dengan bakti sosial yang menyentuh, hingga layanan pemeriksaan kesehatan gratis yang sangat dibutuhkan.
Sorotan utama tak lain adalah pameran hasil karya warga binaan, yang memukau pengunjung dengan kreativitas di balik jeruji besi. Suasana semakin semarak dengan penampilan spesial dari Band Warga Binaan Rutan Batam, membuktikan bahwa talenta tak mengenal batas.
Sebagai penutup manis, berbagai doorprize menarik siap dibawa pulang oleh para pengunjung yang beruntung.
Acara bergengsi ini turut dihadiri oleh figur penting seperti Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kepulauan Riau, Aris Munandar, serta perwakilan dari Polresta Barelang, Satbrimobda Kepri, dan berbagai mitra kerja lainnya, memperkuat sinergi antar lembaga.
Dalam pidatonya yang penuh inspirasi, Kakanwil Aris Munandar menegaskan bahwa “Pemasyarakatan hari ini tidak hanya berbicara tentang pengamanan dan pembinaan semata, tetapi juga bagaimana menghadirkan manfaat langsung kepada masyarakat.” Beliau menambahkan, “Melalui kegiatan seperti senam sehat bersama, pemberian bantuan sosial, layanan kesehatan gratis, hingga pameran hasil karya Warga Binaan Pemasyarakatan, kita ingin memperlihatkan bahwa warga binaan juga manusia yang punya potensi, kreasi, dan kontribusi.”
Aris Munandar juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Rutan Kelas IIA Batam dan seluruh pihak yang telah bersinergi.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat, memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi Pemasyarakatan, dan menjadi cermin dari semangat reformasi birokrasi yang sedang kita jalankan bersama,” pungkasnya.
Komitmen sosial Rutan Batam diwujudkan nyata melalui penyaluran 100 paket sembako, yang dialokasikan merata untuk 50 keluarga warga binaan dan 50 paket khusus bagi kaum dhuafa di sekitar. Fasilitas pemeriksaan kesehatan gratis, yang merupakan kolaborasi apik dengan Dinas Kesehatan Kota Batam (Puskesmas Sei Langkai) dan Kimia Farma, menjadi bukti nyata kepedulian terhadap kesehatan masyarakat.
Pameran hasil karya warga binaan menjadi magnet tersendiri, menampilkan kerajinan tangan, lukisan, hingga hasil pertanian yang memesona. Ini tak hanya menunjukkan bakat terpendam, tetapi juga hasil dari program pembinaan kemandirian yang efektif di dalam rutan.
Sementara itu, hiburan dari Band Warga Binaan tak hanya menghibur, namun juga menjadi jendela ke dunia kreativitas mereka.
Melalui inisiatif “Rutan Batam Berbagi” ini, Rutan Batam tidak hanya berhasil menguatkan jalinan silaturahmi dengan masyarakat, tetapi juga secara tegas membuktikan bahwa Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat Untuk Masyarakat.
Ini adalah langkah maju dalam membangun pemasyarakatan yang lebih humanis dan kontributif. [ALBAB]