Dukung Pendidikan Pemkab Aceh Utara Siapkan Lahan Pembangunan Sekolah Rakyat

Siwah Rimba

- Redaksi

Jumat, 18 April 2025 - 20:42 WIB

50105 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH UTARA – Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menyampaikan dukungan penuh terhadap pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat miskin dengan mengusulkan pembangunan Sekolah Rakyat. Dukungan ini disampaikan langsung dalam surat resmi Bupati Aceh Utara kepada Menteri Sosial Republik Indonesia tertanggal 21 Maret 2025.

Sekolah Rakyat diinisiasi sebagai upaya menekan angka putus sekolah dan memastikan bahwa setiap anak di Aceh Utara, tanpa memandang latar belakang ekonomi, memiliki kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan.

Sebagai bentuk kesiapan pemerintah daerah, Pemkab Aceh Utara telah menyiapkan lahan seluas 351.723 meter persegi di Desa Meunye Matang Ubi, Kecamatan Lhoksukon, sebagai lokasi pembangunan sekolah tersebut. Lahan ini sangat strategis dan mendukung lingkungan sekitar.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sekda Aceh Utara, Dr. A. Murtala, M.Si, menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten sangat antusias dan mendukung penuh inisiatif pembangunan Sekolah Rakyat ini. “Langkah ini adalah wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masa depan pendidikan generasi muda dari keluarga kurang mampu. Dengan adanya Sekolah Rakyat, kami berharap tidak ada lagi anak-anak Aceh Utara yang harus putus sekolah karena faktor ekonomi,” ujar Dr. Murtala.

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Utara Panen Jagung Kering Pipil di Kuta Makmur

Proposal pembangunan Sekolah Rakyat tersebut juga telah dilengkapi dengan dokumen pendukung, seperti surat usulan resmi dari Bupati Aceh Utara, sertifikat tanah milik pemerintah daerah, dan dokumentasi lokasi. Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Aceh Utara, Iskandar, S.STP, M.Si, juga menyampaikan harapan agar usulan ini segera direalisasikan demi meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui jalur pendidikan.

Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menyatakan kesiapan penuh untuk bekerja sama dengan Kementerian Sosial dalam mewujudkan proyek ini. Dengan berdirinya Sekolah Rakyat, akan tercipta sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkelanjutan di wilayah tersebut.

Langkah tersebut tentu diambil sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional yang bertujuan memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Program Sekolah Rakyat menjadi salah satu strategi nasional dalam upaya pengentasan kemiskinan ekstrem dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, dengan memberikan pendidikan formal, karakter, hingga keterampilan vokasional kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Baca Juga :  Kebun Kelapa Sawit Warga Barei Blang Aceh Utara Terisolir

Sehingga Pemerintah daerah pun didorong untuk turut serta menyiapkan lahan dan fasilitas pendukung sesuai amanat Inpres 8/2025.

Sebagai bentuk memperkuat koordinasi dan sinkronisasi program itu, Sekda A. Murtala dan Kepala Dinas Sosial Iskandar juga turut hadir langsung dalam kegiatan verifikasi dan klarifikasi usulan pembangunan Sekolah Rakyat yang digelar oleh Kementerian Sosial. Kegiatan tersebut diikuti oleh perwakilan pemerintah daerah dari seluruh Indonesia, sebagai bagian dari evaluasi dan percepatan pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2025.

Pada kesempatan tersebut, pihaknya menyampaikan langsung kesiapan lahan dan dokumen pendukung kepada tim verifikasi pusat, serta berdiskusi mengenai skema implementasi dan kebutuhan teknis agar Sekolah Rakyat dapat segera direalisasikan secara efektif dan tepat sasaran di wilayah Aceh Utara. [SR]

Berita Terkait

Jalan Nasional Di Lhokseumawe Bak Neraka bagi pengguna jalan, BPJN Bungkam, Presiden diminta turun Tangan.
TK SBB Kupula Terjerat Dugaan Pungli, Kepsek Ancam Wartawan dengan Gugatan
Sekretaris IPNU Aceh Utara Desak Pemerintah Cabut SK Mendagri Terkait Empat Pulau Aceh yang Diklaim Sumut
Zulkifli, SE., Anggota DPRK Aceh Utara: Pemerintah Pusat Harus Kembalikan Empat Pulau Aceh yang Dimasukkan Ke Wilayah Sumatra Utara
Training Implementasi Sertifikasi Halal, Adhifatra Agussalim: Komitmen Wujudkan Produk Air Minum yang Suci dan Aman
Rektor UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe Serahkan Anugerah Penghargaan Kepada Hariandaerah.com
Sentuhan Qurban di Pesisir Aceh: 200 Kantong Daging untuk Warga Kuala Meuraksa
TMMD ke-124 Resmi Ditutup, Tuntas Bangun Infrastruktur dan Perkuat Ketahanan Desa Pase Sentosa

Berita Terkait

Sabtu, 21 Juni 2025 - 12:37 WIB

Penimbunan dan Pematangan Lahan Perumahan Harapan Kencana Diduga Ilegal: Sorotan Tajam Masyarakat dan Desakan Penegakan Hukum

Kamis, 19 Juni 2025 - 20:42 WIB

PDAM Karimun Terganjal Modal, Ribuan KK Gagal Nikmati Air Bersih!

Selasa, 17 Juni 2025 - 12:30 WIB

Kadis Perkim Karimun Gagal Total, JARAK Desak Bupati Copot Jabatan

Selasa, 17 Juni 2025 - 06:46 WIB

Kacabjari Moro dan Tanjung Batu Berganti, Dr. Priyambudi Pimpin Sertijab dengan Harapan Sinergi dan Kinerja Optimal

Sabtu, 14 Juni 2025 - 14:11 WIB

Gubernur Ansar Ahmad Lantik Pejabat Baru BP Kawasan Karimun

Sabtu, 14 Juni 2025 - 14:01 WIB

Tindakan Tegas untuk Pematangan Lahan Ilegal

Sabtu, 14 Juni 2025 - 08:30 WIB

Aparat Karimun Tertidur, Judi Tebak Angka Berpantun Merajalela

Sabtu, 14 Juni 2025 - 08:23 WIB

APH Jengan Tutup Mata terhadap Judi Tebak Angka Berpantun di Karimun: Aparat Harus Bertindak

Berita Terbaru