Disprindag Kota Blitar Tegaskan, Pengecer Diharap Pasang Tulisan Harga Di Gas Elpiji 3 Kilo Gram

KORWIL JAWA TIMUR

- Redaksi

Rabu, 29 Januari 2025 - 20:44 WIB

50188 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BLITAR/JATIM – Disprindag Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar, minta semua Toko pengecer Elpiji Subsidi 3 Kilo Gram untuk memasang Papan Nama Harga.

Hal tersebut, Guna untuk mengantisipasi adanya Toko yang nakal dengan menaikan Harga Eceran Tinggi (HET)

Demikian di sampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Blitar Hakim Sisworo, Rabu (29/01/2025).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, jika di Toko dipasang tulisan harga maka pembeli mengetahui kalo harganya terlalu tingi dan tidak membeli di toko tersebut.

Baca Juga :  Satresnarkoba Polres Tulungagung Ungkap Pengedar Narkoba 5,5 Ons Sabu, Dan Amankan 87 Tersangka dalam 9 Bulan.

“Saat ini HET Elpiji 3 Kilo Gram Rp 18000. per tabung harga ini naik Rp.2000. harga HET sebelumnya Rp. 16000 Pertabung”Jelas Sisworo.

Untuk itu Kata Sisworo, harga Elpiji 3 Kilogram di pengecer tidak ada patokanya.
Sehingga ia meminta pada toko pengecer Elpiji 3 Kilogram agar tidak mematok terlalu tinggi dari harga HET untuk menjulal Elpiji yang 3 kilogram.

Baca Juga :  Isu Kelangkaan ELPIJI 3 Kilogram, Kapolres Blitar Turun Langsung Periksa SPBE

Kita jugamenghimbau kepada Masyarakat agar menyampaikan aduan jika misalnya menemukan ada Toko Pengecer yang menjual Elpiji yang 3 Kilogram dengan harga terlalu tinggi.

“Terkait dengan kenaikan Elpiji 3 Kilogram, kami juga terus melakukan Sosialisi dan memantau di lapangan, jika benar ada yang menaikkan harga HET Gas Elpiji yang 3 Kilo Gram, maka kita akan memberikan Sangsi kepada pihak yang menjual Harga HET tersebut,” Tutup Sisworo Serius. [MUJANI]

Berita Terkait

RSUD Dr Iskak Tulungagung Perkuat Mekanisme Verifikasi Serta Keringanan Biaya Kesehatan Bagi Warga Tidak Mampu
Rusaknya Sumber Air, Akibat Penambang Pasir, Akibatnya Ratusan Petani Di 4 Kecamatan Demo.
Longsor Disebabkan Dari Kubangan Kerukan Penambang Pasir Ilegal.
Serah Terima Jabatan Bupati Blitar Rini Syarifah Tidak Hadir, Ada Apa.???.
Anggota Polres Blitar Kota. Bubarkan Ronda Sahur Yang Menggunakan Sound Horeg.
SMPN 3 Tulungagung Juara 1 dan juara favorit short movie “MIND CHALLANGES 2025”
Terobos Lampu Merah, Tabrak Pasutri Di Polisi Blitar.
Rumah Warga Desa Pandan Narum Ludes Dilalap Si Jago Merah. Pihak Damkar Blitar Berhasil Memadamkannya.

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 11:40 WIB

KSOP Bima Disorot, Penjadwalan Kapal Diduga Tak Adil dan Untungkan Kelompok Tertentu

Jumat, 18 April 2025 - 12:21 WIB

Sopir dan Buruh Angkut Gabah di Sumbawa Keluhkan Ketidakadilan Tarif BULOG: “Kami Hanya Terima Separuh dari Tarif Resmi”

Kamis, 17 April 2025 - 18:34 WIB

Liga Korupsi Indonesia : Apakah Dana Desa Layak Masuk Dalam “Divisi Utama”?

Selasa, 15 April 2025 - 21:32 WIB

Pengusaha Jagung di Sumbawa Angkat Bicara: HPP Tidak Realistis, NTB Terancam Krisis Penyerapan

Selasa, 15 April 2025 - 20:27 WIB

Isu Razia STNK dan Parkir Rp400 Ribu Heboh di Medsos, Bappenda NTB Tegaskan Hoaks

Selasa, 15 April 2025 - 20:04 WIB

Kepedulian Tanpa Batas, Babinsa Koramil 1607-12/Moyo Hilir Dukung Warga yang Tertimpa Musibah

Selasa, 15 April 2025 - 17:37 WIB

Heboh Unggahan Razia STNK di Facebook, Kasat Lantas Tegaskan “Informasi Itu Hoax”

Senin, 14 April 2025 - 20:00 WIB

Babinsa Telaga Dukung Rapat Koordinasi, Evaluasi dan Sosialisasi Program Pemerintahan Desa Telaga

Berita Terbaru