Dua Dekade Aceh Damai, Kesejahteraan dan Ketimpangan Masih Menyelimuti Rakyat

Siwah Rimba

- Redaksi

Jumat, 15 Agustus 2025 - 13:39 WIB

50145 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Opini – Dua puluh tahun sudah Aceh menandatangani perjanjian damai yang mengakhiri konflik panjang dan penuh darah. Dentuman senjata digantikan riuh pasar, wajah-wajah pucat ketakutan berganti senyum anak-anak yang berlarian di jalan kampung. Namun, di balik potret damai itu, ada ironi yang tak pernah pudar: kesejahteraan dan ketimpangan masih menjadi selimut tebal yang menutupi mimpi rakyat Aceh.

Dana otonomi khusus yang mengalir triliunan rupiah tiap tahun seharusnya menjadi pengungkit ekonomi, membuka lapangan kerja, dan membangun infrastruktur yang layak. Namun, fakta di lapangan menunjukkan jurang kesenjangan yang menganga.

Ditengah gedung-gedung pemerintahan yang megah, masih banyak desa yang akses jalan rusak dan terputus, sekolah dengan fasilitas yang kurang memadai, fasilitas kesehatan yang jauh dari kesempurnaan, dan deretan rumah reot masyarakat miiskin yang tak layak huni.

Ironi semakin terasa ketika laporan resmi menunjukkan angka kemiskinan Aceh bertahan di papan atas nasional. Banyak keluarga masih hidup dari hasil tani subsisten, nelayan bergantung pada laut yang tak lagi ramah, dan generasi muda merantau karena lapangan kerja di tanah sendiri semakin sempit.

Dua dekade damai seharusnya cukup waktu untuk menata fondasi kesejahteraan. Namun, yang terlihat justru birokrasi gemuk, elite politik yang sibuk berbagi kursi, dan kebijakan yang lebih sering memanjakan kelompok tertentu ketimbang mensejahterakan rakyat secara merata.
Damai tanpa keadilan sosial hanyalah ketenangan semu ibarat luka yang tertutup kulit, namun membusuk di dalam.

Baca Juga :  Personel Polres Lhokseumawe Lakukan Pengamanan Serah Terima Surat Suara

Kini, Aceh dihadapkan pada pertanyaan yang tak bisa lagi dihindari: apakah damai ini akan kita biarkan menjadi monumen tanpa makna, atau kita jadikan tonggak untuk menghapus ketimpangan?
Dua dekade sudah terlewati. Rakyat Aceh tak hanya ingin hidup tanpa konflik, mereka ingin hidup dengan martabat, kesejahteraan, dan kesempatan yang setara.

Penulis: Siwah Rimba

Berita Terkait

Puskesmas Simpang Keramat Gelar Maulid Nabi, Momentum Perkuat Ukhuwah dan Pelayanan Umat
Posyandu Mawar Gampong Peudari, Binaan Puskesmas Geureudong Pase, Raih Predikat Kader Terbaik II Aceh Utara
Hari Kesehatan Nasional: Ns, Jasroni Raih Penghargaan Kapus Favorit Aceh Utara, Simbol Dedikasi di Tengah Keterbatasan
Dana ketahanan pangan Gampong Blang Bidok Diduga Raib, Geuchik Jadi sorotan
Dana APBN Ratusan Juta untuk SDN 8 Langkahan Diduga Digarap Serampangan
Aroma Busuk Pengelolaan Dana Desa Tanjong Drein Mencuat:
Proyek Pembangunan Desa Diduga Mangkrak, Geuchik Tanjong Drien Paya Bakong Tantang Wartawan
Kantor Imigrasi Lhokseumawe Diduga Jadi Sarang Percaloan: Masyarakat Mengeluh, Transparansi Dipertanyakan

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 21:21 WIB

Koramil 1607-07/Lunyuk Gelar Patroli untuk Jaga Kamtibmas di Wilayah Binaan

Kamis, 13 November 2025 - 19:18 WIB

Babinsa Jotang Beru Dukung Transparansi Penyaluran Bansos Lewat Musdesus Graduasi PKH dan BPNT

Kamis, 13 November 2025 - 14:21 WIB

Sinergi TNI dan Petani, Kodim 1607/Sumbawa Dukung Optimalisasi Irigasi di Desa Kalabeso

Kamis, 13 November 2025 - 14:13 WIB

Wujud Kepedulian TNI, Koramil 1607-06/Lape Lopok Hadiri Pertemuan ILP Bersama Dinas Kesehatan Sumbawa

Kamis, 13 November 2025 - 14:10 WIB

Babinsa Seketeng Kawal Program Makan Bergizi, Wujudkan Generasi Sumbawa Sehat dan Cerdas

Kamis, 13 November 2025 - 14:06 WIB

Babinsa Bugis Aktif Kawal Musrenbang, Wujudkan Pembangunan Merata di Wilayah Binaan

Kamis, 13 November 2025 - 14:02 WIB

Wujud Kepedulian TNI untuk Generasi Sehat, Babinsa Plampang Aktif dalam Program GENTING

Kamis, 13 November 2025 - 08:25 WIB

Bela Diri dan Budaya Menyatu: Kodim 1607/Sumbawa Hidupkan Semangat Pencak Silat Militer

Berita Terbaru