Menghabiskan Anggaran 7,3 Milyar , TTI Minta Bupati Aceh Tengah Batalkan  Bimtek Desa

Siwah Rimba

- Redaksi

Kamis, 27 Februari 2025 - 20:59 WIB

50110 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Aceh Tengah – Transparansi Tenter Indonesia (TTI) Mendesak Bupati Aceh Tengah membatalkan kegiatan Pelatihan Keterampilan Masyarakat yang diikuti sebanyak 590 pserta dari 295 desa yang ada di Kabupaten Aceh Tengah.

Masing masing peserta dipungut biaya Rp 12,5 juta dan jika dikalikan dengan jumlah peserta sebanyak 590 orang maka total anggaran yang dicairkan sebanyak Rp.7,3 Milyar,” Nasruddin Bahar, Koordinator TTI.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

” Jika dikaitkan dengan efisiensi Anggaran yang dicananglan oleh Pemerintah Pusat maka kegitan Seminar, Pelatihan, Bimtek, FGD dan sejenisnya termasuk kegiatan yang dilarang kecuali kegiatan tersebut dipandang mendesak misalnya sosialisasi kegitan dan regulasi aturan yang sifatnya dibutuhkan segera,” tambah Nasruddin.

Baca Juga :  H. Hamdan SH, Terima SK Sebagai Wakil Ketua DPR Kabupaten Aceh Tengah

Lanjutnya, Jika dilihat dari kegiatan yang dilaksanakan di Kabupaten Aceh tengah tidak lebih dari kegiatan yang tidak mendesak dan cendrung sekedar Refresing para peserta, Kegiatan tersebut terkesan dikoordinir oleh oknum pejabat yang punya pengaruh yang tentunya melibatkan oknum Aparat Penegak Hukum, modus Operandinya adalah setiap peserta Pelaksana kegiatan diduga memberikan Fee kepada Oknum oknum tertentu sesuai kesepakatan,” paparnya.

Baca Juga :  Dua Ketua ORMAS Nasional Silaturahmi Dengan Relawan HAMAS

Kegiatan ini dilaksankan oleh Lembaga ETCI Edjkasi Training Center Imdonesia yang beralamat di Provinsi Sumatera Utara.

” Kapada Bupati Aceh Tengah diminta kegiatan seperti ini ditunda atau dibatalakan sama sekali, Anggaran sebesar Rp7,3 Milyar sudah bisa dimanfaatkan untuk kegiatan yang bermanfaat di Desa masing masing. Kepada APH diminta mengusut kasus ini seperti yang dilakukan oleh Kajari Bireun yang sudah menetapkan Camat menjadi tersangka karena diduga ikut terlibat persekongkolan dalam kegiatan Bimtek di Kabupaten Bireun,” pungkas Nasruddin.(tim)

Berita Terkait

Pelayanan RSUD Aceh Tengah Dipertanyakan, Hamdan Kini Dirawat di RSUZA Banda Aceh
Diduga Buruknya Pelayanan Petugas RSUD Datu Beru Aceh Tengah : Keluarga Pasien Meradang
H. Hamdan SH, Terima SK Sebagai Wakil Ketua DPR Kabupaten Aceh Tengah
Nasdem Siap Kerja Keras Menangkan Pasangan Haili Yoga-Muchsin Hasan
Dua Ketua ORMAS Nasional Silaturahmi Dengan Relawan HAMAS
Tim Wasev Mabes TNI Kunjungi Lokasi TMMD ke-121 Kodim 0106/Aceh Tengah
Haji Uma Tanggung Biaya Pendamping Bayi Penderita Tumor Ganas Asal Aceh Tengah
Sinergi Sosial PLN dan Kejati Aceh, Terangi Puluhan Rumah Dorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat

Berita Terkait

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:34 WIB

Sejumlah Warga Desa Asan AB Kecamatan Lhoksukon Pertanyakan Proyek Siluman Tanpa Papan Informasi

Kamis, 8 Mei 2025 - 12:33 WIB

Ada Apa Warga Geureudong Pase Dengan Pihak PT. Satya Agung Bahkan Beredar Video Ada Kesan Adu Mulut Dengan Masyarakat Sehingga Menjadi Sorotan.

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:19 WIB

Polres Aceh Timur Berhasil Amankan IRT Pelaku Penipuan Terhadap Agen BRILink, Dalam Sehari Beraksi Empat Kali

Selasa, 6 Mei 2025 - 14:31 WIB

Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Aceh Utara Gelar Tradisi Puesijuk Calon Jemaah Haji Di Lingkungan Dinas.

Sabtu, 3 Mei 2025 - 16:44 WIB

Sekretaris DPW SWI Aceh Soroti Tantangan Sistem Pendidikan Nasional dari Perspektif Jurnalis

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:47 WIB

Sekjen DPW SWI Provinsi Aceh Tekankan, Pentingnya Dalam Solidaritas Pekerja Dan Wartawan.

Kamis, 1 Mei 2025 - 13:56 WIB

Pacu Pembangunan Aceh Utara, Bupati Temui Sejumlah Menteri di Jakarta.

Rabu, 30 April 2025 - 22:13 WIB

Terkait Jalan Lintas Cot Matahe Geureudong Pase Yang Rusak Parah

Berita Terbaru