Luar Biasa, Aipda. Hendra Demi Sang Bayi, Rela Lepas Baju Seragam Demi Evakuasi Jasad Yang Dibuang Di DAS Mujur.

Kaperwil Jawa Timur

- Redaksi

Rabu, 12 Juni 2024 - 10:46 WIB

50279 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA — Bayi laki-laki tak bernyawa ditemukan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Mujur, Dusun Parasgowang, Desa Pandanarum, Tempeh, Lumajang, Jawa Timur (Jatim). Jasadnya bayi tersebut langsung dievakuasi oleh Bhabinkamtibmas setempat, Aipda Hendra Soegihartono.

“Pada Selasa, 11 Juni 2024, sekira pukul 08.00 WIB, di Dusun Paras Gowang, pelapor atas nama Sahin (50) menemukan jasad bayi laki-laki,” jelas Bhabinkamtibmas Desa Pandanarum Aipda Hendra Soegihartono, Selasa, 11 Juni 2024.

Dia mengatakan, berdasarkan keterangan pelapor, jasad bayi itu ditemukan dalam kondisi terlentang, warna kulit sudah pucat dan tali plasenta dan ari-ari masih melekat. Sahin lalu melaporkan penemuan jasad bayi tersebut ke Polsek Tempeh.

“Polsek Tempeh langsung berkoordinasi dengan Puskesmas Tempeh. Kami lalu mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) untuk mengamankan TKP dan mengevakuasi korban. Dan selanjutnya membawa korban ke RSUD dr. Haryoto Lumajang,” terang Aipda Hendra.

*Jasad Bayi Dibungkus Seragam Polisi*

Dari video proses evakuasi yang diterima media ini, tampak warga mengerumuni jasad bayi laki-laki tersebut. Tampak seragam polisi digelar untuk membungkus jasad bayi tersebut.

Baca Juga :  SMPN 3 Tulungagung Juara 1 dan juara favorit short movie "MIND CHALLANGES 2025"

“Saya mencoba mencari kain atau sarung yang kering, tapi tidak ada. Saya sudah coba minta ke warga yang di lokasi, tapi karena harus cepat dievakuasi,” ujar ayah empat anak ini.

“Akhirnya saya reflek lepas baju dinas. Saya nggak tega saja dengan kondisi bayi seperti itu,” ungkap dia.

Dalam video lain, tampak Aipda Hendra menggendong jasad bayi yang dibungkus dengan seragamnya, seakan menimang sambil menunggu kendaraan untuk evakuasi ke rumah sakit. Akhirnya dia terlihat berboncengan motor dengan Babinsa setempat membawa jasad bayi tersebut. [Hartanto]

Berita Terkait

Dinas PUPR Tulungagung “Giat Lakukan Perbaikan Aspal di Ruas jalan Ketanon- Simo”
Desa Ngrance Jadi Percontohan “Desa Pintar Perlindungan Perempuan dan Anak”
TRC PPA Apresiasi Bupati Tulungagung dalam Penanganan Korban Bullying
Disperindag Tingkatkan Ketrampilan Dan Kompetensi UKM Tulungagung Gelar Pelatihan Desain Interior dengan Aplikasi Marmer
Kasus Korupsi Dam Kali Bentak Blitar Terus Memanas, Mantan Anggota TP2ID Ditahan
Pria Asal Kota Blitar Bobol Kotak Amal Di Tempat Pemakaman Umum ( TPU ), Di Ringkus Warga.
RSUD Dr. Iskak Tulungagung Terpilih Jadi Salah Satu Garda Depan Cetak Dokter Spesialis di Indonesia
Jejak Provokasi CK, Mahasiswa Asal Klaten yang Digagalkan Rencananya di Tulungagung

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 15:51 WIB

Istri Korban Ungkapkan Duka Usai Putusan Kasus Pembunuhan di Desa Panglima Sahman

Selasa, 4 November 2025 - 16:36 WIB

Tiga Pelaku Pembunuhan di Desa Panglima Sahman Divonis 17 Tahun Penjara oleh Pengadilan Negeri (PN) Kabuten Aceh Singki

Senin, 3 November 2025 - 17:26 WIB

Kasi Intel Kejari Subulussalam Tinjau Progres Revitalisasi di SMA Negeri 2 Subulussalam

Senin, 3 November 2025 - 16:12 WIB

Kejaksaan Negeri Subulussalam Segera Turun ke Lokasi Periksa Laporan Dugaan Dana Desa Fiktif di Panglima Sahman

Senin, 3 November 2025 - 13:46 WIB

Masyarakat dan Ketua LP Tipikor Nusantara Datangi Pos PT Lotbangko, Desak Jalan Umum Dibuka

Minggu, 2 November 2025 - 13:01 WIB

Warga Gabungan Antar Desa Datangi Pos PT Lotbangko, Tuntut Pembukaan Jalan Akses ke Lahan Perkebunan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:29 WIB

Kepala Sekolah Rangkap Jabatan Jadi Ketua Komite TK Negeri Buah Hati:

Selasa, 28 Oktober 2025 - 20:09 WIB

Ketua Aliansi Serahkan Berkas ke DPR Komisi B Terkait Nasib Kelompok Tani di Kota Subulussalam

Berita Terbaru