Blangkejeren, Oposisi-News,86.Com – lagi – lagi kejadian yang tidak disangka – sangka kembali Terjadi, Desa Tungel Kecamatan Rikit Gaib kembali berduka. Setelah setahun lebih pernah mengalami musibah kebakaran, kini terjadi kembali.
Kejadian kebakaran tersebut terjadi sekira Pukul 18.20 WIB menurut keterangan warga Masyarakat Desa Tungel tersebut, sehingga lebih kurang 12 Rumah hangus terbakar, dengan rincian 10 Rumah hangus terbakar sedangkan 2 rumah hanya rusak ringan.
Menurut keterangan Kapolres Gayo Lues, AKBP. Efrianza SIK melalui Kasat Reskrim Iptu. M.Abidinsyah SH, api diduga berasal dari rumah Ibu Karsinah Inen Mail, pada saat kejadian rumahnya dalam keadaan Kosong dan anaknya saksi Kamaruddin mengecas Power beck dengan cok sambung.
Pada saat mengecas Pawer Beck tersebut Kamaruddin langsung pergi ke bengkel tak jauh dari kediamannya sementara ibunya juga tidak berada di rumah dan pergi kerumah tetangganya, sedangkan rumah hanya tertutup dan tidak dikunci karena hanya sebentar menunggu sholat magrib.
“Sehingga tanpa menyadari api sangat cepat menyambar rumahnya yang semi permanen terbuat dari bahan Kayu langsung terbakar menghanguskan seluruh isinya, dan api berhasil dipadamkan sekitar Pukul 20.30 WIB, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut,” Kata Kasat Reskrim, Iptu. M.Abidinsyah.
Iptu, M. Abidinsyah menjelaskan, Kronologis penyebab kebakaran tersebut diduga dari Konslet Arus pendek listrik, bahkan menurut keterangan dari Saksi mata bernama Abdul Gani, sekira Pukul 18.10 WIB, Saksi sedang berada didalam rumahnya dan melihat api tiba – tiba sudah membesar sehingga pemilik Rumah bernama Kamaruddin asal api, sempat meninggalkan Pawer Beck yang dia cas didalam rumahnya dengan menyambung sebanyak 2 cabang induk/tempat colokan listrik yang kemudian disambungkan kembali dengan Cok Raun.
Menurut Kasat Reskrim, Kamaruddin pemilik rumah asal api menjelaskan, bahwa Pawer Beck yang di casnya tersebut, memang diletakan diatas bantal kamar tidurnya, yang dindingnya berupa broti yang sudah di lapisi dengan Plastik yang menurutnya api tersebut diduga berasal dari Konslet arus pendek listrik.
“Untuk itu, langkah – langkah yang sudah dilakukan oleh Kepolisian/ Satreskrim, mendatangi TKP dan Olah TKP, Pemadam secara bersamaan dengan petugas kebakaran sinergi TNI – Polri memadamkan api, serta berkoordinasi dengan Forkopimda membantu dapur Umum dan membantu PAM tempat pengungsian,” Tuturnya.
Dalam kejadian kebakaran ini tidak ada korban jiwa, Diperkirakan kerugian Materil mencapai Rp. 950.000.000,- (sembilan ratus lima puluh juta) Rupiah.
Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Gayo Lues, Iptu. M. Abidinsyah SH, peristiwa kebakaran tersebut menghanguskan 15 rumah dengan rincian 9 Rusak Berat, dan 6 Rusak Ringan.
Adapun Identitas Pemilik Rumah tersebut sebagai berikut:
1. Budi Aman Mika (65) Rusak Berat.
2. Rejeb Aman Isah (55) Rusak Berat.
3. Maspuri Aman Mika (50) Rusak Berat.
4. Karsinah Inen Mail (65) Rusak Berat.
5. Amin Aman Yuni (46) Rusak Berat.
6. Mariyam Inen Lina (50) Rusak Berat.
7. Arman Aman Haikal (28) Rusak Berat.
8. Nurhayati Inen Desi (55) Rusak Berat.
9. Amir Aman Ila (41) Rusak Berat.
10. Maria Inen Wan (60) Rusak Berat.
11. Aman Fajeri (35) Rusak Berat.
12. Talip Aman Ardan (50) Rusak Berat.
13. Mariam Inen Dulah Ali (76) Rusak Ringan.
14. Usman Aman Arga (50) Rusak Ringan. Dan
15. Isah Inen Kartini (62) Rusak Ringan.
Sumber: Humas Polres Gayo Lues.