Gayo Lues, Oposisi-News,86.Com –
Akhir – akhir ini, maraknya penipuan via selular, mengatasnamakan Kapolres Gayo Lues dan Kasatreskrim yang mengakibatkan masyarakat pedagang counter Pulsa HP menjadi korban didesa kerukunan Kutapanjang.
Untuk itu, Kasatreskrim atas nama Polres Gayo Lues Iptu. M. Abidinsyah mengundang Kepala Desa Kerukunan Kutapanjang Hasan Basri, untuk mencegah bertambahnya korban penipuan tersebut.
Kapolres Gayo Lues Polda Aceh AKBP Efrianza SIK melalui Kasatreskrim IPTU M. Abidinsyah SH, Minggu (07/05/2023) menerangkan, bahwa kronologis kejadian penipuan melalui seluler, dengan modus si penelpon penipu misterius mengatasnamakan kasat Reskrim menelpon kepala desa kerukunan Kuta panjang, si penelpon meminta data nama nama dan nomor hp pedagang Counter Pulsa HP diwilayahnya, dengan alasan bahwa kapolres Gayo Lues memberikan bantuan modal kepada para pedagang Counter Pulsa HP.
Sehingga kepala desa memberikan 2 nama dan nomor HP pedagang Counter Pulsa HP, selanjutnya nya setelah mendapatkan data tersebut, maka si penelepon menyamar mengatasnamakan dirinya sebagai kepala desa kerukunan Kuta panjang menghubungi para korban pedagang Counter Pulsa HP, dan mengatakan, bahwa bapak Kapolres Gayo Lues bersama Kasatreskrim akan memberikan bantuan modal, selanjutnya si penelpon meminta diisikan pulsa sebanyak 100.000,- kepada masing-masing.
Setelah diisi pulsa, nomor hp si penelpon misterius tidak dapat dihubungi lagi, sehingga korban akhirnya menemui kepada Desa kerukunan Kuta panjang untuk bertanya apa benar ada meminta dikirimkan pulsa selanjutnya akan memberikan bantuan modal, namun kepala desa kerukunan Kutapanjang menjelaskan, bahwa dirinya tidak pernah ada meminta pulsa kepada korban, dan tidak pernah menyatakan akan memberikan bantuan modal, namun Kepala desa mengakui bahwa dirinya yang telah memberikan nomor telepon korban kepada si penelpon misterius karena si penelpon mengatasnamakan dirinya sebagai Kasatreskrim Polres Gayo Lues Iptu. M. Abidinsyah yang kebetulan menelpon pakai aplikasi WhatsApp, foto profil nya menggunakan foto pribadi Iptu. M. Abidinsyah.
Kapolres Gayo Lues Polda Aceh AKBP Efrianza SIK melalui Kasatreskrim polres Gayo Lues menyampaikan dan menegaskan, bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah menawarkan bantuan modal apapun kepada masyarakat, khususnya kepada pedagang Conter Pulsa HP.
“Saya menegaskan sama sekali tidak tahu dan tidak pernah menawarkan bantuan Modal apapun kepada Masyarakat Khususnya kepada Pedagang Counter Pulsa HP,” Tegas Kasat Reskrim.
Kapolres juga meminta masyarakat harus cerdas dalam menanggapi berbagai penawaran bantuan, termasuk bantuan yang mengatasnamakan Polres Gayo Lues maupun Instansi lainnya.
“Jika ada orang atau penelpon yang menawarkan bantuan, maka kami minta croscek dulu kebenaran informasinya, agar masyarakat terhindar dari kasus penipuan,” Ujarnya.
Namun demikian sambungnya, hingga saat ini pihaknya sama sekali belum mendapatkan pengaduan dari masyarakat, terkait kasus penipuan tersebut.
Dalam kasus penipuan yang mengatasnamakan bantuan dari Polres Gayo Lues, ternyata beberapa warga sudah menjadi korban, termasuk para perangkat desa yang ada di Kecamatan Kutapanjang Kabupaten Gayo Lues.
“Awalnya saya di telepon pak Pengulu dan mengatakan, nanti ada yang menghubungi dari pihak Polres Gayo Lues, untuk meminta data para penjual pulsa di Kerukunan Kutapanjang,” ungkap kepala desa.
Tak berselang lama, penelpon yang katanya dari Polres tersebut menghubungi dirinya dan meminta nomor handphone para penjual pulsa yang ada di Dusunnya.
“Tanpa curiga, saya memberikan nomor handphone para penjual pulsa yang ada di Dusun saya. Akan tetapi setelah di croscek, ternyata ini merupakan modus penipuan. Bahkan ada beberapa warga yang sempat mengirimkan pulsa 100 ribu ke nomor handphone yang diarahkan penelpon,” pungkas Kepala Desa.
Catatan: Informasi Rilis ini diterima oleh Media Oposisi-News dari Kasi Humas Polres Gayo Lues, AKP. Zulfikar SH, Minggu 07 – Mei – 2023. (Mus)