Gayo Lues – Wakil Bupati Gayo Lues, H. Maliki, secara resmi menyerahkan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten (RPJMK) Gayo Lues kepada Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) untuk dibahas lebih lanjut.
Penyerahan dokumen strategis ini menandai dimulainya fase krusial dalam perancangan arah pembangunan Gayo Lues untuk lima tahun mendatang.
Bertempat di ruang rapat DPRK Gayo Lues, penyerahan RPJMK diterima langsung oleh Ketua Dewan, H. Ali Husin, SH. Momen ini menjadi titik awal kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam merumuskan cetak biru pembangunan yang adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejumlah anggota dewan dari Komisi I, yang membidangi pemerintahan, aktif menyampaikan pandangan dan masukan konstruktif. Diskusi yang hidup ini menunjukkan komitmen anggota DPRK dalam memastikan RPJMK benar-benar mencerminkan aspirasi dan kebutuhan fundamental masyarakat Gayo Lues.
Menanggapi masukan berharga tersebut, Wakil Bupati H. Maliki,Senin (21/07/2025), menyampaikan apresiasi tinggi. Ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk membuka ruang dialog seluas-luasnya selama proses pembahasan RPJMK.
“Jika ada kekurangan atau kelalaian dalam penyusunan RPJMK ini, kami harap dapat diberikan solusi bersama demi kebaikan daerah,” ujar H. Maliki, menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi dalam mencapai tujuan pembangunan.
RPJMK adalah dokumen strategis yang menjadi pedoman utama dalam merancang program dan kebijakan pembangunan daerah selama satu periode kepemimpinan kepala daerah.
Dokumen ini bukan sekadar rencana, melainkan kompas yang akan menuntun langkah-langkah pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan, sekaligus memastikan alokasi sumber daya yang efektif dan efisien.
Dengan penyerahan RPJMK ini, diharapkan proses pembahasan di DPRK dapat berjalan lancar dan menghasilkan rumusan yang matang, inklusif, serta mampu membawa Gayo Lues menuju masa depan yang lebih maju dan sejahtera.
Kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRK akan menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan pembangunan yang berpihak kepada rakyat. []