Mak Gawat ???. Oknum Perangkat Desa Katulisan Diduga Gondol Uang Bantuan Jamban Sehat. Untuk Warga, Kok Bisa, APH Diminta Segera Usut

KAPERWIL BANTEN - OPOSISI NEWS 86

- Redaksi

Sabtu, 4 Januari 2025 - 00:10 WIB

50675 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Serang Banten – Diduga Di Jadikan ajang Korupsi pada Program Jamban Sehat yang di canangkan oleh Pemerintah provinsi Banten.

Desa ketulusan kabupaten Serang Propinsi Banten Diduga Mark up anggaran jamban sehat yang dibiayai dari anggaran APBD 2024 sekitar Rp.100.000,000 (Seratus juta rupiah) yang di Anggarkan Sebagin untuk jamban sehat Rp 25,000000(dua pulujh lima juta rupiah) penerima bantuan sekitar 10 orang.

Ketua LSM DPK Gerhana Indonesia kabupaten Serang Jasmani menemukan kejanggalan Dalam program jamban tersebut.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dan masalah ini, Jasmani akan melaporkan Perangkat Desa yang menggondol Uang Bantuan Jamban Sehat untuk rakyat tersebut ke pihak APH Polres serang Polda Banten, dan ke Kejaksaan Negeri Banten dalam waktu dekat ini.

Jasmani saat dimintai keterangan awak Media Jum’at (03/01/2025) mengatakan, bermula dari hasil informasi dari masyarakat penerima bantuan jamban sehat, di kampung Kedung Cinde RT 14 Desa ketulusan kecamatan cikesal kabupaten Serang Provinsi Banten Diduga kuat ada beberapa temuan permasalahan yang menjadi polemik di dalam masyarakat yang yang terendus penyimpangan atas program Jamban Sehat.

Baca Juga :  Ditresnarkoba Polda Banten Amankan Pelaku Penyalahgunaan Obat Terlarang.

Berdasarkan temuan yang ada di lapangan ada beberapa penerima di di kampung Kedung Cinde Masjid RT 14 di duga tidak sesuai denga petunjuk teknis seharusnya masing-masing penerima yang mendapatkan Rp.2500,000 (Dua juta lima ratus ribu rupiah.

Namun pada kenyataannya, pelaksanaan di lapangan di belikan material berupa bata, 1 kubik harga 430,000 (Empat Ratus tiga puluh ribu rupiah), pasir satu.mbil kecil seharga Rp.200.000 (dua rtus ribu rupiah) closet sehat seharga.Rp.120.000(seratus dua puluh Ribu rupiah) dan lem moral seharga Rp 50.000 (limapuluh ribu rupiah) dan Keramik Dua Dus seharga.Rp.120.000 (seratus dua puluh Ribu Rupiah) Dan semen merk Rajawali Dua Sak seharga Rp.80.000 (Delapan puluh Ribu Rupiah) San Pralon 3″ seharga Rp 50.000 (lima puluh Ribu Rupiah)
“Semua material tersebut apabila ditotal sejumlah Rp1,50.000 (Satu juta lima puluh ribu rupiah).

Yang mana nilai anggaran untuk jamban Rp.25.000.000 ( Duapuluh lima juta Rupiah ) yang dibagi 10 untuk bantuan untuk kontruksi sebesar Rp 2,5 juta,“ per penerima bantuan total semuanya 25.000.000 terangnya.

Baca Juga :  Operasi Lilin 2024, Polri : Arus Lancar, Pemudik Di Himbau Tetap Waspada Agar Nyaman

Lanjut dikatakan jasmani, selain itu dalam temuan di lapangan pelaksanaanya jamban sehat di kerjakan sendiri masing-masing penerima bantuan.

dan pengiriman matrial tidak menerima kwitansi sejumlah Rp 2500.000 (dua juta lima ratus ribu rupiah) yang di kirim Dari matrial bangunan“Atas temuan kami di lapangan, maka kami Akan melaporkan dugaan tindak pidana korupsi pada program jamban sehat ke kejaksaan negeri Serang atau ke polres Serang Polda Banten ucap Jasmani.

Sementara itu, Sekdes Desa katulisan kecamatan cikesal kabupaten Serang Propinsi Banten mengatakan, bahwa pembangunan jamban sehat saat di konfirmasi udah di bangun dan udah di LPJ kan yang lebih jelas, ke PJ kades aja Pak Ucap Sekdes.

Di tanya terkait TPK sekdes Mengatakan bahwa anggaran 100,000.000 Itu gak paki TPK Langsung Kepala Desa ucap sekdes.

Sementara saat di temui ke kantor desa PJ Desa katulisan Kecamatan Cikesal Kabupaten Serang Propinsi Banten belum dapat di konfirmasi. [PARDI]

Berita Terkait

Diduga Sarat Korupsi Pembangunan Betonisasi Di Desa Mekarsari Kecamatan Rangkasbitung Kurang Volume
Ruang Staf di Lantai 3 Polda Banten Sempat Terbakar, Wakapolda Banten Berikan Penjelasan
Kapolda Banten Dampingi Wapres RI Tinjau Kesehatan, Pendidikan Dan Infrastruktur
100 Hari Capaian Kinerja Program Asta Cita Presiden RI Di Polda Banten
BPJS Serang Banten Tipu – Tipu Peserta Pada Akhirnya Saling Lempar VS Prisai Lepas dari Tanggung jawab
Polda Banten Siapkan PAM Jalur dan Kompi Kerangka untuk Amankan Libur Nasional.
Perkuat Sinergitas Dengan Ulama, Kapolres Lebak Silaturahmi Dengan Mama K.H. Hasan Basri Ciheulang
Kapolres Lebak Hadiri Peringatan Isra Mi’raj 1446 H di Ponpes Nurul Falah Kampung Pasir Malang

Berita Terkait

Minggu, 6 Juli 2025 - 11:29 WIB

SWI Aceh Mengutuk Keras Penyerangan Terhadap Jurnalis dan Pengurus IWOI Di Aceh Besar

Jumat, 4 Juli 2025 - 08:01 WIB

Benteng Pertahanan Narkoba Gayo Lues Kokoh: 640 Kg Ganja Berhasil Diamankan!

Minggu, 29 Juni 2025 - 15:49 WIB

Haji Uma Apresiasi Polres Bireuen atas Keberhasilan Gagalkan Peredaran 6,3 Kg Sabu

Jumat, 27 Juni 2025 - 07:47 WIB

Gerbong Mutasi Berputar di Polda Aceh: Empat PJU dan Dua Kapolres Bergeser Posisi

Senin, 23 Juni 2025 - 22:52 WIB

Peringati Hari Pengungsi Sedunia 2025, SWI Aceh Serukan Solidaritas Nyata: “Aceh Cermin Kemanusiaan yang Tak Boleh Lengah”

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:40 WIB

Kajati Aceh Ingatkan CPNS: Disiplin dan Integritas Kunci Sukses

Rabu, 18 Juni 2025 - 21:20 WIB

Kemenkumham Aceh Jalin Kerja Sama Strategis dengan 23 PTS, Perkuat Pembinaan Hukum di Dunia Kampus

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:32 WIB

Cahaya Baru di Ufuk Barat: Empat Pulau Berpijar Kembali ke Pangkuan Aceh

Berita Terbaru